Alumunium / Aluminum / Aluminium
Aluminum Murni, memiliki sifat yaitu :
- Logam dengan jumlah deposit terbanyak di kerak bumi
- Sel satuan FCC
- Ringan, r = 2,8
- Ulet, mudah dibentuk
- Daya hantar panas dan listrik sangat baik
- Tahan korosi
- Jika unsur padauan ditambahkan, akan meningkatan kekuatan sehingga menyerupai baja
- Ketahanan korosi lebih rendah dibandingkan Aluminum Murni
- Paduan aluminium terdiri dari 2 kelompok :
- Paduan cor (Cast Alloy)
- Paduan Tempa (Wrought Alloy)
Bauksit (Al₂O₃ . H₂O)
↓
Pabrik Alumina (Proses Buyer)
↓
Alumina (Al₂O₃)
↓
Pabrik Aluminium (Proses Hall-Heroult)
Elektrolisis panas (950⁰C)
↓
Aluminum (99,8%)
↓
Pemaduan & Pengecoran
↙ ↘
Paduan Tempa Paduan Cor
↙ ↓
Rolling, Ektrusi, Tempa Sand Casting, Permanent Mould, Die Casting
Pengerasan pada aluminum, dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu :
- Pengerasan regangan (Strain hardening), dilakukan pada paduan yang tidak dapat di heat treatment
- Perlakuan panas (Age hardening), dapat dilakukan dengan tahapan proses yaitu :
- Solution treatment
- Quenching
- Aging, memiliki 2 jenis yaitu natural aging & artificial aging
- Overaging yaitu proses aging yang berlebihan (terlalu lama atau temperatur terlalu tinggi) sehingga kekerasan justru turun
- Aluminum Murni dapat digunakan untuk panci, kaleng minuman berkarbonasi, pelat nomor polisi, aluminum foil, sirip penukar panas (radiator / kondensor / evaporator), dll
- Aluminum Sand Casting dapat digunakan untuk manifold hisap, penggorengan, cylinder head, dll
- Aluminum Permanent Mould dapat digunakan utuk velg mobil, tromol rem motor, rumah transmisi mobil (gear box), dll
- Aluminum Die Casting dapat digunakan untuk casing alat elektronik, engine side cover, dll
- Profil Aluminum
Comments
Post a Comment